Nenda Yuk..
10 bulan sudah Corona virus masih ada di Indonesia segala upaya yang dilakukan Pemerintah, Para Nakes, Aparat Keamanan Relawan atau siapapun yang terus berupaya untuk mengurangi lajunya penyebaran Corona virus hingga saat ini. Perlu disadari yang namanya masker, handsenitizer, tissu basah, desinfektan merupakan barang baru yang harus terus ada dimana pun kita berada. mulai belajar untuk hidup sehat secara makanan ataupun batin karena keduanya adalah faktor pendukung untuk terus menjaga imun tubuh. karena pada akhirnya yang hanya bisa mejaga diri kita yah kita sendiri,
Corona Virus otomatis membuat ruang gerak dibatasi. yang mau ke Mall boleh tapi tidak bisa berlama-lama seperti dulu, yang mau kumpul-kumpul ? Boleh tapi tetap menjaga jarak dan mematuhi protokol kesehatan apapun itu dan mau kemanapun dan saat ini paling aman adalah Rumah. Akan tetapi manusia punya batas jenuh dan butuh waktu untuk berlibur. Semenjak Pemerintah sudah memperbolehkan tempat-tempat wisata dibuka pastinya sudah dengan persiapan ala New Normal dan kita sebagai pengunjung patut dan harus mengikutinya untuk kebaikan kita bersama.
Ketika hasrat butuh berlibur sangat kuat dan rasa jenuh datang, saya dan suami merindukan hiking. Buat suami yang WFH dia sangat butuh itu apalagi dulunya anak gunung dan saya pun diracuni untuk hiking juga menjadi ketagihan walaupun baru sekali diajak hiking. Setelah menimbang-nimbang untuk hiking kami memilih liburan murah, tidak perlu menempuh jarak jauh dari rumah, hiking tipis-tipis yang tidak terlalu menguras tenaga dan bisa berkemah. Setelah browsing dan tanya-tanya teman Kami sepakat untuk di Bumi Perkemahan Bedengan Selorejo Malang. Tidak lupa kami mengajak partner jalan-jalan yang baru setahun menikah untuk gabung berkemah bersama kami.
Kami pun bertemu dan mempersiapkan apa saja yang perlu disiapkan untuk berkemah dan sehari sebelumnya kami sudah sempat survey ke tempatnya dan sudah mengetahui lokasi mana yang pas untuk didirikan tenda tentunya lokasi yang terdekat dengan sungai, sungai disini jernih sekali dan masih alami banget. Bedengan tempat liburan yang kami pilih karena :
1. Lokasi yang dekat dengan pusat kota, dan hanya butuh waktu 20 menit dari rumah tinggal kami
2. Lokasinya sudah tertata rapi dan sudah memiliki beberapa fasilitas misalnya toilet umum, mushola, tempat parkir, Flaying Fox, Camping Ground, dan Warung-warung makanan yang buka 24 jam.
3. Penyewaan Tenda
4. Harganya untuk bermalam terjangkau dengan 12 k per orang biaya nginap parkir mobil 10 k motor 5 k sedangkan yang tidak bermalam cukup bayar 6 k untuk motor dan mobil 5 k.
Persiapan yang kami bawa untuk berkemah terdiri dari :
- Tenda
Perlengkapan yang bisa sewa disini Tenda dengan harga 45 k - 70 k tergantung kapasitas. ada yang buat 2 orang - 8 orang . Selain tenda ada perlengkapan lain yaitu Listrik dengan harga 75 k, Hommock 15 k, kayu bakar 35 k dan tikar 5 k.
Kami menyewa tenda di tempat dengan harga 45 k untuk tenda 2 orang. Tenda sudah inculde dengan 2 matras juga. melayani pemasangan tenda dengan tambahan Rp.15.000. Berhubung pada saat kami berkemah mereka tidak melayani pemasangan karena banyaknya pengunjung yang berkemah dan menyewa tenda ukuran besar untuk acara keluarga dan petugasnya sangat terbatas. jadi kami berusaha untuk bangun tenda sendiri dengan kertas petunjuk yang tersedia. pas bangen suami dulu anak gunung kurang lebih bisalah masang tenda. kami juga dipinjamkan terpal gratis karena pada saat kami mendirikan tenda tiba-tiba hujan turun deras sekali.
- Penerangan
lampu sendiri saya sewa 2 buah dengan harga 10 k belum include batre jadi harus siapkan batre dan lampu yang disewa hanya lampu tenda jadi lumayan terang. Kami juga siapkan lampu emergency juga 1 buah juga buat jaga-jaga.
- Makanan
(Mie Sumo tidak sempat ke foto karena udah kelaparan )
Ada istilah Logistik mendukung Logika jadi walaupun kami kemah asupan makanan juga yang baik. kami membawa Mie Ramen instan dengan kondimenya seperti sayuran, cabe, bakso, telur puyuh. Temen saya membawa Yakiniku yang diisi di coolbox prediksi akan disantap pada malam hari dan Mie ramennya siang hari akan tetapi hujan deras sehingga mendirikan tenda agak terhambat sehingga makan siang kami pun molor hingga makan malam dan butuh santapan hangat mie ramen. Karena yakiniku bahan mentah saya dan teman saya memutuskan masak saja dimalam hari dan berharap besoknya tidak basi dan tinggal dipanaskan. Dan Alhamdulillaj berhasil.
Tidak lupa perlengkapan masak lainnya seperti kompor portable, Minuman, gelas, piring, sendok, Air minum dan lainnya. Perlengkapan untuk menghangatkan badan seperti selimut atau jaket tebal, sarung tangan, kaos kaki, dan topi.
Hari itu berharap untuk tidak hujan tapi Qadarullah Hujan deras sekali dari siang hingga sore menjelang malam. Alhasil pindah lokasi dua kali agar bisa pasang terpal, setelah pindah lokasi ke 2 terpal terpasang baru setengah rencananya bisa dikaitkan ke mobil, Qadarullah juga pas pindah mobil, ban mobil ketanam lumpur, bersyukur banyak dapat bantuan dari para pengujung yang sedang berkemah juga, yang namanya perempuan dalam situasi apapun kadang jiwa laki-laki muncul saya dan teman saya mulai insiatif untuk memperbaiki terpalnya agar stabil, kemudian mengangkut barang-barang dari mobil ke tenda sedangkan para suami membantu mobil lain yang ketanam lumpur karena sempat pindah agar mobil kami bisa jalan. Sesampainya mereka di Tenda semua sudah selesai. Tim istri senyum bangga.
Hikmahnya dalam berkemah kami belajar untuk kerjasama karena berkemah saya dan suami mengajak teman yang Alhamdulillah kami bisa saling bantu sebagai tim dan saling mengajak dan mengingatkan dalam segala hal pada saat menghadapi kesulitan selama berkemah. Belajar untuk lebih prepare dalam mempersiapkan segala sesuatu dan tidak menyepelakan hal yang kecil karena bisa jadi hal yang kecil itu adalah hal yang paling penting.
Walau cuma semalam berkemah untuk saya yang masih newbie tapi buat saya ini sangat berkesan dan buat ketagihan dan inginnya tidak semalam saja. Hehe Kami berempat sepakat untuk berkemah lagi dilain waktu dengan tempat yang berbeda juga cuaca yang cerah. InshaAllah.
Cheers !!
Wah asyiknya mba, jadi pengen juga berkemah gini :)
BalasHapusSeru banget ya bisa berkemah, aku juga kangen masa-masa berkemah saat pramuka.. Bisa me yaitu dengan alam MasyaAllah nikmatnyaaa
BalasHapusmasyaaAllah..jd pngen nyoba hiking, kyknya seru nih
BalasHapusWiih seru bgt nih mba, kepikiran pengen kemah jga tpi blum kesampean
BalasHapusSeru banget berkemahnya mba. Makan ramen ketika hujan di tenda kayaknya seruu
BalasHapusWah, Seru sekali Mba.. Penuh tantangan tapi tentu tetap bahagia ya Mba, bisa berada di tengah alam. Cita2 saya bisa ajak anak2 camping sekeluarga, tapi menunggu sikon agar corona pergi dulu sepertinya.. Hehe
BalasHapuswahh seru bgt mbaaaaaa.. kangeeen ketemu sungai huhuhu
BalasHapusKayakny seru yaa mba, kemah di pengunungan gitu.
BalasHapusAku juga impian pengen juga kemping gitu